gravatar

Rossi: Sachsenring Bukan Favorit, tapi Cocok bagi Yamaha


Karakter Sirkuit Sachsenring yang akan "dilahap" para pebalap MotoGP akhir pekan ini tak terlalu disenangi oleh Valentino Rossi. Meskipun demikian, "The Doctor" yang bertekad mempertahankan mahkota juara dunia mengaku telah mengalami balapan yang hebat di GP Jerman.

Ya, pebalap berusia 30 tahun tersebut sudah tiga kali menang dan tahun lalu finis di urutan dua. Waktu itu balapan diwarnai hujan sangat deras sehingga beberapa pebalap tergelincir dan jatuh, termasuk Dani Pedrosa yang sudah jauh di depan untuk memimpin lomba.

Nah, berbekal tiga kemenangan pada musim ini, Rossi berharap bisa naik podium nomor satu lagi sehingga bisa menambah panjang daftar kemenangannya di ajang MotoGP menjadi 101 kali. Di sisi lain, kemenangan akan membuat jarak dengan rival terdekat sekaligus teman setimnya di Fiat Yamaha, Jorge Lorenzo, bertambah--saat ini mereka berselisih sembilan poin--sehingga dia bisa tenang menikmati liburan pertengahan musim selama dua pekan.

"Saya perlu waktu istirahat setelah menjalani dua balapan terakhir yang melelahkan. Saya benar-benar capek setelah Laguna!" ungkap Rossi yang mendapat tekanan hebat dari Lorenzo dalam dua pertarungan terakhir, di Assen (Belanda) dan Laguna Seca (AS).

"Dua seri berikutnya juga sangat berat, tetapi sangat penting dan krusial untuk mengejar gelar juara dunia, karena merupakan separuh jalan.

"Sachsenring bukan merupakan trek favoritku, tetapi saya mengalami balapan yang hebat di sana. Selain itu, trek itu cocok bagi Yamaha. Nah, kami perlu hasil bagus agar bisa terus memimpin karena para rival kuat. Kami tak boleh melakukan kesalahan. Tahun lalu hujan deras tapi kami bisa finis kedua. Saya harap kami bisa lebih baik," tambahnya.

Sementara itu manajer tim Davide Brivio mengatakan, mereka tetap memasang target naik podium. Tren ini harus terus dijaga demi melapangkan jalan menjadi juara dunia 2009.

"Seperti biasa, target kami adalah naik podium. Tahun lalu sirkuit ini sangat basah, tetapi kami bisa berada di urutan dua sehingga memberikan Valentino banyak poin untuk bertarung memperebutkan gelar. Kali ini kami datang sebagai pemimpin, tetapi harus tetap fokus karena masih ada dua seri sebelum jeda," ungkapnya.

Saat ini Rossi memimpin klasemen sementara pebalap. Dari delapan seri yang sudah dilakoni, dia tiga kali naik podium nomor satu dan mengumpulkan total 151 poin, unggul sembilan dari Lorenzo di urutan dua. Sementara itu pebalap Ducati, Casey Stoner, di posisi tiga dengan 135 poin.
sumber: Kompas.com