gravatar

Danau Toba-Pangandaran Uji Coba DMO

Danau Toba, Sumatera Utara dan Pangandaran, Jawa Barat menjadi uji coba program Destination Management Organization (DMO) atau organisasi tata kelola destinasi. Program tersebut dijalankan Kemenbudpar untuk meningkatkan kualitas dan daya saing destinasi pariwisata Indonesia.

"Tahun lalu untuk Danau Toba kita kumpulkan stakeholder, pelaku pariwisata, masyarakat setempat, pemda. Telah terjadi diskusi-diskusi mulai dari tingkat masyarakat. Total ada 15 pertemuan di tingkat kabupaten, provinsi, dan nasional," ungkap Dirjen Pengembangan Pariwisata, Firmansyah pada acara pelaporan Rapat Kerja Teknis Destinasi Pariwisata, di Hotel Alila Jakarta, Rabu (23/2/2011).

Diskusi yang muncul, lanjutnya, untuk mencari rekomendasi apa yang dibutuhkan Danau Toba agar dikunjungi wisatawan lagi. "Dulu Danau Toba dikunjungi 300 ribu wisatawan mancanegara. Tapi tahun 2008 drop jadi cuma 50 ribu. Sekarang 150 ribu wisman," katanya.

Ia menambahkan DMO kemudian melakukan kajian bahwa masyarakat sekitar Danau Toba kurang mendapat manfaat dari pariwisata. Selain itu, infrastruktur seperti jalan tidak memadai, serta hotel dan biro perjalanan tidak sinergi. Hasil dari pertemuan-pertemuan tersebut kemudian dibuat action plan yang merupakan kesepakatan bersama segala pihak.

"Action plan mulai dijalankan tahun ini. Untuk satu DMO perlu waktu 5-10 tahun pengembangan. Kesepakatan bersama untuk Danau Toba, ukuran keberhasilan 2014 harus bisa mencapai 360 ribu kunjungan wisman," jelasnya.

Sementara itu Pangandaran dulu ramai dikunjungi wisatawan. Menurut Firmansyah saat tsunami kunjungan anjlok. Kini sudah mulai meningkat walau tidak seramai sebelum tsunami.

Ia menambahkan di Pangandaran akan ada beberapa lokasi yang dikembangkan pembangkit listrik menggunakan tenaga angin. Karena salah satu kendala wisata di kawasan ini adalah ketersediaan pasokan listrik. Di tahun 2011, terdapat 15 destinasi sebagai tempat pelaksanaan DMO.

Destinasi tersebut antara lain Pangandaran (Jawa Barat), Danau Toba (Sumatera Utara), Komodo-Kelimutu-Flores (NTT), Java Promo-Borobudur (Jawa Tengah), Bunaken (Sulawesi Utara), Regional Bali-Danau Batur (Bali), Rinjani (NTB), Kota Tua Jakarta (DKI Jakarta), Toraja (Sulawesi Selatan), Bromo-Tengger-Semeru (Jawa Timur), Raja Ampat (Papua Barat), Wakatobi (Sulawesi Tenggara), Tanjung Puting (Kalimantan Tengah), Derawan (Kalimantan Timur), dan Sabang (Aceh)